LAPALMAMOBILEMECHANIC.COM – Honda mengumumkan sedang mempersiapkan peluncuran model mobil baru untuk pasar Indonesia. Spekulasi menguat bahwa model yang dimaksud adalah Honda HR-V versi hybrid.
Line-up kendaraan Honda di Indonesia tampaknya akan semakin bertambah. Kepastian ini muncul setelah Honda resmi menyatakan bahwa mereka tengah mempersiapkan model baru sekaligus menyesuaikan volume distribusi penjualan di dalam negeri.
Meskipun detail modelnya belum terungkap, Honda menyebut bahwa kendaraan baru tersebut akan mengisi segmen strategis. Selain itu, penyesuaian distribusi dilakukan untuk menyambut peluncuran model terbaru di segmen SUV, menurut pernyataan resmi Honda.
Lebih jauh, Honda juga memberi indikasi kuat untuk memperkenalkan mobil hybrid. Sebagai informasi, perusahaan berkomitmen meluncurkan tiga model hybrid hingga tahun 2025, salah satunya adalah Civic Hybrid. Kemungkinan besar, model berikutnya yang akan dirilis adalah HR-V hybrid.
Hal ini diperkuat oleh data wholesales dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), yang menunjukkan adanya penyesuaian distribusi. Distribusi Honda HR-V pada April dilaporkan sangat rendah, meski biasanya model ini menjadi salah satu andalan Honda di segmen SUV kompak.
Sepanjang April 2025, hanya 18 unit HR-V SE yang dikirim ke dealer-dealer, berbeda jauh dari Februari dan Maret yang mencatat distribusi lebih dari 1.000 unit. Di pasar ASEAN sendiri, Honda HR-V Hybrid telah lebih dahulu hadir di Thailand pada September 2024.
Di Thailand, HR-V Hybrid mengusung teknologi hybrid dengan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 131 PS dan torsi 253 Nm, dikombinasikan dengan mesin i-VTEC 1,5 liter bertenaga 106 PS dan torsi 127 Nm. Konsumsi bahan bakarnya diklaim mencapai 25,6 km/liter, dengan jarak tempuh hingga 800 km dalam satu kali pengisian bahan bakar penuh.
Jika benar HR-V hybrid diluncurkan di Indonesia, ini akan menjadi model hybrid keempat dari Honda yang hadir di Tanah Air. Kehadirannya tentu menarik perhatian, terutama bagi konsumen yang menginginkan kendaraan dengan efisiensi bahan bakar lebih baik.
Baca Juga : Maskapai dari China Memproduksi Mobil Listrik, Harganya Sekitar Rp 300 Juta
