Apakah Daihatsu Akan Memproduksi Kendaraan Hybrid di Pabrik Barunya?

LAPALMAMOBILEMECHANIC.COM – Baru-baru ini, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) meresmikan Karawang Assembly Plant 2 (KAP 2), yang disebut-sebut dilengkapi teknologi mutakhir untuk mendukung produksi kendaraan elektrifikasi. Langkah ini dinilai strategis dalam peta jalan menuju target karbon netral di masa mendatang.

Sri Agung Handayani, selaku Marketing Director ADM, menyampaikan bahwa elektrifikasi merupakan elemen penting dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.

Dirinya menjelaskan bahwa pabrik tersebut telah dirancang untuk memproduksi kendaraan hybrid dan listrik, meskipun detail jadwal produksinya belum diungkapkan. Akibatnya, publik mulai berspekulasi terkait model kendaraan apa saja yang akan keluar dari fasilitas modern ini.

Kehadiran KAP 2 semakin memperkuat isu bahwa Daihatsu akan meluncurkan model elektrifikasi baru di Indonesia. Salah satu kandidat potensial adalah Daihatsu Rocky Hybrid, yang sebelumnya sempat menjadi sorotan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.

Daihatsu Rocky Hybrid tampil dengan desain segar dan sporty, dipadukan dengan karakter boxy khas Daihatsu. Ditenagai mesin WA-VEX 1.2-liter 3-silinder yang hemat bahan bakar, kendaraan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan mobilitas harian konsumennya.

Tidak hanya itu, Rocky Hybrid juga dilengkapi teknologi keselamatan canggih ADAS (Advanced Driver Assistance System) dengan 19 fitur unggulan, termasuk hill start assist dan airbag, menjadikannya pilihan menarik bagi pengendara di Tanah Air.

Selain Rocky, ada rumor lain bahwa ADM juga akan memperkenalkan Xenia Hybrid sebagai model elektrifikasi berikutnya. Menggunakan platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA), Xenia Hybrid diperkirakan memiliki mesin yang lebih modern serta fitur-fitur yang siap bersaing di segmen kendaraan ramah lingkungan.

Komitmen pada Inovasi Masa Depan

Daihatsu tengah memantapkan langkahnya dalam transisi dari mesin konvensional (Internal Combustion Engine/ICE) menuju elektrifikasi. Hal ini tercermin dari kehadiran berbagai prototipe di acara otomotif besar seperti GIIAS, yang menunjukkan keseriusan ADM dalam berinovasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen lokal.

Selain Rocky Hybrid, beberapa model lain seperti Daihatsu me:MO dan Rocky e-Smart Hybrid juga menjadi sorotan di pameran-pameran sebelumnya.

Sri Agung Handayani sempat mengisyaratkan bahwa tahun 2025 kemungkinan akan menjadi momen penting bagi ADM dalam memperkenalkan kendaraan elektrifikasi mereka secara lebih luas kepada publik Indonesia.

Dirinya optimis dan mengajak semua pihak untuk menantikan langkah-langkah besar yang akan diambil Daihatsu di waktu mendatang. Dengan berbagai segmen pasar yang ada di Indonesia, adaptasi teknologi elektrifikasi ini diyakini mampu menjawab kebutuhan konsumen sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.

Baca Juga : Toyota FT-Me Meluncur: Mobil Listrik Ringkas untuk Remaja Usia 14 Tahun ke Atas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *