Hentak Pasar Tiongkok, Toyota bZ3X Tawarkan Harga Kompetitif

LAPALMAMOBILEMECHANIC.COM – Toyota secara resmi meluncurkan bZ3X untuk meramaikan pasar kendaraan listrik di Tiongkok. SUV listrik yang didasarkan pada platform Aion V ini hadir dalam tujuh varian dengan rentang harga mulai dari Rp246 juta hingga Rp359 juta.

Kehadiran bZ3X langsung memikat perhatian pasar setempat. Dalam satu jam pasca peluncurannya, Toyota berhasil mengumpulkan 10 ribu pesanan, yang bahkan menyebabkan gangguan pada sistem server mereka.

Antusiasme konsumen tak lepas dari kombinasi fitur modern, desain menarik, dan penawaran rabat pembelian awal senilai 5.000 yuan atau sekitar Rp11 juta. Sebagai gambaran, dengan harga tersebut di Indonesia, konsumen hanya bisa membawa pulang kendaraan berjenis mini EV atau hatchback EV kecil.

Toyota bZ3X berbasis pada GAC Aion V, dengan ukuran, motor, dan sistem penggerak yang serupa. Namun, kapasitas baterai menjadi salah satu pembeda di antara varian yang ditawarkan oleh Toyota.

SUV lima pintu ini memiliki dimensi panjang 4.600 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.600 mm, serta jarak sumbu roda 2.765 mm. Secara visual, wajah depannya masih mempertahankan ciri khas seri bZ. Namun dari samping, desainnya sedikit menyerupai Toyota Fortuner, terutama karena bentuk lampu belakang dan bagian buritan yang ramping.

Untuk sistem penggeraknya, bZ3X menggunakan penggerak roda depan dengan motor listrik yang menghasilkan tenaga maksimal sebesar 150 kW (204 PS) atau 165 kW (224 PS). Kecepatan tertinggi kendaraan ini dibatasi hingga 160 km/jam.

Dari sisi penyimpanan energi, bZ3X menggunakan baterai lithium iron fosfat (LFP), yang tersedia dalam tiga kapasitas: 50,0 kWh, 58,4 kWh, dan 67,9 kWh. Jarak tempuh masing-masing adalah 430 km, 520 km, dan 610 km berdasarkan uji CLTC.

Sebagai bagian dari ambisinya untuk menghadirkan mobil pintar, Toyota melengkapi bZ3X dengan teknologi lidar dan sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS) dari perusahaan rintisan Momenta. Varian tipe 520 Pro dan Pro+ mendapatkan lidar dari Robosense serta teknologi Momenta 5.0. Sementara trim tertinggi 610 Max menawarkan opsi lidar dengan ADAS Momenta 5.0 yang mendukung fungsi NOA (Navigate on Autopilot) tanpa memerlukan peta HD.

Varian lainnya dilengkapi oleh sistem bantuan pengemudi standar Toyota Pilot. Selain itu, kendaraan ini memiliki fitur parkir otomatis baik secara paralel maupun seri. Kamera dan radar yang tertanam mampu mendeteksi berbagai objek di sekitar mobil.

Masuk ke dalam kabin, desain setir dan dasbor bZ3X terlihat mirip dengan Aion V. Di tengah terdapat layar berukuran besar 14,6 inci yang berfungsi sebagai pusat kontrol sekaligus sarana hiburan. Namun, mobil ini masih mengandalkan chip Qualcomm Snapdragon 8155 yang tergolong lawas, sementara kebanyakan kendaraan listrik baru di Tiongkok sudah menggunakan Snapdragon 8295 yang lebih canggih.

Toyota menyatakan bahwa bZ3X adalah mobil pertama dari usaha patungan mereka di Tiongkok yang dilengkapi teknologi lidar. Sebanyak 65% suku cadang mobil ini diproduksi oleh pemasok lokal di Tiongkok.

Saat ini, Toyota bZ3X hanya tersedia untuk pasar domestik Tiongkok. Berbeda dengan bZ4X yang sudah dipasarkan secara global, termasuk di Indonesia, di mana motor penggerak dan baterainya disuplai langsung oleh BYD.

Baca Juga : Mitsubishi Sediakan Layanan Khusus bagi Pemilik Kendaraan Terdampak Banjir Jabodetabek

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *